Pertanyaan ini sengaja saya jadikan judul, "Apa Mau Jadi Operator Rekaman Sampe Tua???" Silahkan di jawab masing-masing saja ya hehehe...
Mungkin ini salah satu kelemahan kebanyakan orang-orang seperti kita yang sekarang berprofesi sebagai sound engineering. Terlalu banyak belajar teknis inilah itulah, bagaimana membuat hasil rekaman yang beginilah begitulah, tetapi lupa akan suatu hal, yaitu pengembangan usaha. Pengembangan usaha ini jika di telaah lebih lanjut maka akan berlanjut pada sebuah fase yaitu pengembangan diri.
Bukan berarti tidak perlu belajar hal-hal yang berbau teknis, akan tetapi seorang Sound Engineering juga harus bisa mengembangkan profesinya. Seorang Sound Engineering harus punya jiwa enterpreneur, begitu deh bahasa kerennya.
Sekarang kalau ada pertanyaan berapa penghasilan anda dari usaha studio recording yang sudah dijalankan selama ini? 3 juta, 5 juta, 7 juta, 10 juta atau sudah diatas 25 juta? hehehe.. Pertanyaan ini akan terasa sempit dan memang segala sesuatu tidak melulu harus dilihat dari sudut pandang berapa uang yang kita dapat, tetapi, sudah seberapa banyak manfaat untuk orang lain dari usaha yang kita buat.
Saya sangat menghargai orang-orang seperti Mas Agus Hardiman. Secara tidak langsung, sayapun banyak belajar dari perjalanan kariernya. Mas Agus Hardiman adalah pendiri forum musiktek.com, sebuah website forum yang sangat intens membahas dunia audio recording. Sayangnya, forum ini sudah tidak lagi populis dan kini tumbuh menjadi salah satu sekolah recording.
Pada tahun 2013, Agus Hardiman melanjutkan visinya dengan mendirikan Blog Forum ArtSonica sebuah forum sharing dan berbagi hal mengenai dunia musik dan recording. Lewat dedikasinya, Agus Hardiman juga telah menoreh prestasi dengan meraih AMI Awards 2006.
Dunia recording beberapa tahun lalu sangat menggeliat, namun saat ini bisnis recording mulai surut, terbukti banyak para pengelola bisnis recording yang tutup, banyak sound engineering yang pindah profesi. Begitulah, jika setiap kita mulai menganggap bahwa ukuran hasil dari setiap pekerjaan selalu dipatok dari berapa uang yang kita dapat. Akan tetapi, jangan terlalu sempit atau malah salah mempersepsikan arti kata 'manfaat', kemudian malah memurahkan semua jasa yang kita miliki, nanti malah membuat usaha yang kita kerjakan menjadi seolah tidak bernilai.
Kembali pada judul postingan diatas "Apa mau jadi operator rekaman sampe tua?". Dengan tegas saya akan menjawab "Tidak.!".
Jika pertanyannya berlanjut "Lalu, apa yang harus kita lakukan dengan pekerjaan kita sekarang.?" Saya akan menjawab "Berpikirlah tentang suatu perubahan yang akan membuat dirimu semakin berarti dengan pekerjaanmu. Sesuatu yang akan membuat dunia melihat dirimu dan memperhatikanmu."
"Jawabannya klise."
"Bukan klise, intinya berproses saja dulu, belajar agar bisa tumbuh dan berkembang bukan hanya bertahan. Totalitaslah dengan pekerjaan dan jangan lupakan tentang azas kebermanfaatan. Orang-orang sukses di bidangnya selalu berprinsip apa yang sudah kau berikan untuk orang-orang di sekitarmu, bukan sebaliknya."
"Wah, aku ko makin bingung."
"Kalau masih bingung, lakukan saja hal-hal yang terbaik untuk pekerjaanmu."
"Misalnya dengan hal apa?"
"Misalnya dengan meningkatkan kualitas rekaman, meningkatkan pelayanan sebaik mungkin, meningkatkan hubungan dengan klient/pelanggan, buatlah sebuah system agar usahamu makin berkembang maju, misalnya dengan membuka cabang di tempat lain, membuka franchise studio, membuat sekolah musik, menulis buku, memberikan peluang kepada orang lain yang ingin belajar atau bisa juga membuat sebuah blog sharing dan berbagi seperti mixingdiy ini hehehe.."
Tulisan ini bukan bermaksud menggurui, yang pasti kita mungkin punya kesamaan ingin maju dan berkembang. Semoga bermanfaat.
Wah saya disebut, thanks !
ReplyDeleteBlog ini super keren, keep it up ! Salam kenal