Memulai Usaha Home Recording Low Budget

Posting, 16 Oktober 2013

Pengen buka usaha Home Recording tapi bingung nyari referensi alat yang murah tapi bukan murahan, atau setidaknya yang murah tapi tetap memiliki standar kualitas yang baik. Berikut ini saya mau kasih gambaran bagaimana memulai usaha Home Recording dengan budget rendah untuk pemula yang ingin membeli alat-alat yang cocok untuk memulai usaha Home Recording. 

Berikut ini alat-alat yang dibutuhkan dan perkiraan harganya : 

1. Seperangkat komputer,  dengan spesifikasi Core 2 duo atau yang lebih tinggi, Ram 2 Gb atau lebih tinggi, Hardisk 250 GB, VGA 1 Gb. Sebetulnya VGA tidak terlalu signifikan untuk kebutuhan audio. Tapi jika anda menggunakan dual monitor atau menggunakan LCD berukuran diatas 27", penggunaan VGA bisa dibilang sangat perlu. Untuk seperangkat komputer ini budgetnya kira-kira 3.5 juta s.d 4,5 jutaan, tergantung komponen hardware yang digunakan. Disarankan untuk membeli hardware komputer yang sudah memiliki branded. 

2. LCD Monitor, bisa menggunakan LCD monitor dengan ukuran 32 inchi atau 2 unit LCD dengan ukuran 20 inchi. Silahkan tinggal disesuaikan menurut selera, mau yang satu tapi gede monitornya atau dua lcd ukuran sedang. Kenapa saya rekomendasikan untuk menggunakan yang gede atau yang 2 unit LCD sedang. Supaya performance studiomu lebih matching. Kisaran untuk harga ini kira-kira 3 jutaan (untuk 1 set LCD 27" atau 2 set LCD 20")

3. Audio Converter. Saya merekomendasikan Focusrite Scarlet 2i2 untuk pemula (Basic), murah tapi memiliki kualitas konversi audio yang lumayan. Untuk alat ini, harga terakhir (Oktober 2013) yang saya liat di beberapa website penjual alat-alat rekaman berkisar 1.6 jutaan. Kalau kamu berfikir suatu saat akan menyediakan fasilitas drum atau recording live, mending beli yang sekalian banyak chanel. Misalnya Tascam US-1800, harganyanya sekitar 3.5 jutaan, supaya nanti kan tinggal beli Drum + Mic drumnya. 

4. Studio Monitor atau Flat Speaker. Saya merekomendasikan Speaker Flat merk Samson Media One 5A (5 inchi), harga sekitar 2 jutaan lebih. Ini merupakan speaker paling ekonomis di kelasnya. Untuk Mixing dianjurkan untuk menggunakan speaker minimal 5 inchi (jangan dibawahnya). 

5. Midi Controller, yang termurah saya rekomendasikan Samson Carbon 49 atau Carbon 61. Carbon 61 memiliki tuts standar keyboard yaitu ada 5 oktaf. Tapi yang carbon 49 pun lumayan untuk membuat instrumen-instrumen seperti Piano, Syntetizer, String dan instrumen lainnya. Samson carbon 49 kisaran harganya sekitar 1,2 jutaan, yang carbon 61 sekitar 1,7 jutaan (harga oktober 2013). Dikelasnya, tipe ini termasuk controller paling ekonomis. 

6. Mic Condensor. Lagi-lagi saya merekomendasikan merk Samson, harganya generic tapi kualitasnya lumayan. Cari aja paketan Bundel Samson C01 + Headphone Samson type SR850. Untuk kwalifikasi pemula, bundel ini juga bisa diandalkan. Harganya berkisar 1 jutaan (survey oktober 2013). 

7. Kabel-kabel. Kalau mau praktis beli aja yang jadian kayak merk Planet, Fender atau kabel-kabel yang punya karakter anti noise. Yang 1 kabel ukuran 2 meteran  harganya sekitar 100 ribuan lebih kalo lebih paling lebih dikit hehe... beli aja seperlunya 2 atau 3 set. 

8. Stand Mic, Pop Filter, dan Shock Mount. Untuk Stand Mic, Pop Filter dan Shock mount budget sekitar 700 - 800 ribuan. 

9. Gitar, Bass dan Akustik. Untuk instrumen kayak Gitar, Bas dan Akustik cari yang punya branded. Jangan beli yang custom kalau belum mengerti tentang hardware gitar. Untuk kebutuhan instrumen Gitar, Bas dan Akustik, budgetnya sekitar 5 - 10  jutaan (tergantung merk). Minimal ya Squier, Cort, Washburn, asal jangan yang custom abal-abal atau yang KW. 

10. Meja Recording, mau yang praktis beli aja meja komputer yang panjang. Harga kira-kira yang sejutaan juga ada. Kalau mau yang custom, bisa pesen langsung ke pengrajin meubeul. taksiran biayanya kira-kira 2 juta sampe 3 jutaan, tergantung material bahan kayu dan bentuknya. Mau yang lebih hemat lagi, ada.. Datang aja ke sekolahan cari meja siswa, tinggal nego aja ama kepala sekolah atau gurunya.. wkwkwkwk.... (cara paling parah nih)  

11. Aksesoris dan lain-lain. Aksesoris misalnya gantungan gitar, bisa beli yang model ngegantung di dinding atau beli yang stand ditaruh dilantai. Itu mah murah, palingan 200 ribuan juga dapat. Atau buat beli softcase, maklum khusus untuk gitar kalo kelamaan dipajang nanti malah bisa bikin senar pada karatan. 

Kursi Operator, tinggal disesuaikan aja sesuai kebutuhan. kalo mau yang matching beli aja kursi direktur atau kursi yang nyaman buat dipake duduk, maklum kan namanya operator biasanya duduk lama di kursi hehe..

Vokal booth. Vokal booth bisa dibikin sendiri atau beli yang jadi. Kalo mau beli yang jadian, sekitar 1 jutaan. cek aja di google ada ko yang jual. 

12. Peredam Suara. Nah ini salah satu fasilitas yang ga bisa dianggap remeh. Ingat kalo untuk studio recording sistem peredamnya beda dengan Studio rental band pada umumnya. Ga usah terlalu full karpet dinding, nanti malah ngilangan acoustik ruangan. Kalo mau yang sederhana, beli aja busa telor puyuh yang ukurannya 1 x 2 meter. Bukan karton bekas telor lho ya, awas jangan salah. Busa telor puyuh itu ya busa, bukan karton. Harganya sekitar 150 ribuan yang satu unit.  

Silahkan dihitung sendiri jumlahnya. Itu baru perhitungan basic, belum diperinci secara detail belum dihitung hardware tambahan. Tapi paling  tidak dengan seperangkat alat tersebut, ente sudah bisa membuka home recording, selanjutny adalah bagaimana mengefisiensikan peralatan yang kita punya dan kretifitas yang kita miliki. 

Sementara itu saja dulu, mudah-mudahan bermanfaat buat rekan-rekan yang ingin membuka usaha home recording. Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. Silahkan Add fesbuk saya jika ingin berkenalan, KLIK DISINI. 

*